Dari Tomboi ke Feminin

Jum'at, 27 Maret 2015 - 08:41 WIB
Dari Tomboi ke Feminin
Dari Tomboi ke Feminin
A A A
SUATU kebanggaan terbesar dalam hidup seorang putri Jawa seperti Maria Harfanti bisa berhasil menjadi Miss Indonesia 2015 .

Maria yang terbiasa tampil simpel hanya dengan casual top dan jeans ditambah flatshoes , kini setelah menjadi Miss Indonesia harus selalu tampil anggun dengan dress dan high heels. “Saya awalnya harus membiasakan diri karena tadinya saya merupakan perempuan yang sedikit tomboi. Namun, seiring berjalannya waktu, saya sudah mulai enjoy ,” ujar Maria.

Hal terpenting, menurut Maria, setelah menjadi Miss Indonesia adalah, bagaimana ia bisa bermanfaat bagi orang lain dan menjalankan program beauty with a purpose selama memegang gelar tersebut. Jadi, masalah penampilan yang sedikit berubah dari Maria, tidak menjadi persoalan serius baginya. Lagi pula Maria juga memiliki koleksi dress feminin yang jarang dipakai, namun kini lebih sering ia kenakan.

Agar terlihat lebih anggun, Miss Indonesia perwakilan dari Yogyakarta ini juga suka memakai aksesori berupa cincin dan anting. Untuk urusan koleksi barangbarang fashion , Maria tidak fanatik pada salah satu merek. “Bagi saya yang penting modelnya cocok dan nyaman saat dipakai. Tidak ada patokan merek,” ujar Maria, yang mengaku suka mengoleksi sepatu.

Untuk urusan belanja, Maria lebih senang pergi ke mal demi memenuhi segala kebutuhan, terutama untuk penampilannya. Mal dipilih karena bisa dibarengi dengan jalan-jalan atau sekadar ngumpul bersama teman-temannya. Sesekali momen liburan ke luar negeri juga Maria gunakan untuk belanja baju dan aksesori unik yang tidak bisa ia temui di Indonesia.

“Sebenarnya kalau untuk urusan pakaian memang lebih senang belanja di butik, karena limited edition dan sesuai selera kita. Tapi, sekarang kalau ada waktu saja saya bisa ke butik. Lebih simpel ke mal , sekalian hangout ,” sebutnya.

Ananda nararya
(ftr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0773 seconds (0.1#10.140)